Penangkapan Filipina terhadap 'agen tidur' Tiongkok memicu kekhawatiran akan meluasnya spionase



Pihak berwenang Filipina telah menahan seorang warga negara Tiongkok yang dicurigai melakukan kejahatan tersebut operasi spionasemengambil peralatan miliknya yang mereka yakini mungkin digunakan untuk memata-matai fasilitas militer.

Pejabat penegak hukum dan militer menghadirkan tersangka, yang diidentifikasi sebagai Deng Yuanqing, pada konferensi pers di Manila pada hari Senin, dan dua warga Filipina yang juga diduga terlibat dalam kasus tersebut.

Pejabat dari Biro Investigasi Nasional Filipina (NBI) mengatakan Deng adalah seorang ahli dalam “rekayasa kendali” dan ditangkap bersama rekan-rekannya di Makati City pada 17 Januari.

Pihak berwenang menambahkan bahwa Deng berafiliasi dengan Universitas Teknik Militer PLA (Tentara Pembebasan Rakyat), sebuah universitas militer yang berbasis di Nanjing.

Direktur NBI Jaime Santiago mengatakan pihak berwenang setempat menerima informasi intelijen tentang Deng dan kelompoknya pada bulan Desember, yang menunjukkan bahwa mereka telah sampai pada kesimpulan tersebut Filipina untuk melakukan pengawasan terhadap bangunan penting seperti pangkalan militer dan kamp polisi.

Kepala kejahatan dunia maya Jeremy Lotoc mengatakan Deng, yang ia juluki sebagai “agen tidur”, mungkin sudah berada di Filipina selama sekitar lima tahun berdasarkan paspornya.



Source link

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Proudly powered by WordPress | Theme: Funky Blog by Crimson Themes.